25 Oleh Oleh Khas Solo yang Paling Populer dan Wajib Dibawa Pulang

Oleh oleh khas Solo adalah cara terbaik untuk menghadirkan pengalaman tak terlupakan dengan citarasa autentik yang memikat dari beragam pilihan oleh-oleh yang ditawarkan di kota Solo, juga dikenal sebagai Surakarta, yang merupakan salah satu kota wisata budaya terbaik di Jawa Tengah.

Selain daya tarik budayanya, kota ini juga menawarkan banyak tempat wisata alam, sejarah, budaya, dan belanja yang menarik. Di kota Solo, liburan seru dengan biaya terjangkau bukanlah hal yang sulit.

Kota ini menawarkan berbagai barang dengan harga yang ramah di kantong, sehingga Anda bisa menikmati liburan tanpa perlu khawatir mengeluarkan terlalu banyak uang untuk berbagai kebutuhan seperti jajanan, makanan, atau oleh-oleh menarik.

Daftar Oleh Oleh Khas Solo

Berikut beberapa oleh oleh khas Solo yang patut untuk Anda pertimbangkan saat berkunjung ke kota ini:

1. Serabi Notosuman

Serabi Notosuman
Serabi Notosuman (sumber: Google Maps: Deasy Foodie)

Serabi Solo memang merupakan salah satu kuliner khas Solo yang populer sebagai oleh-oleh. Serabi Solo memiliki pinggiran yang renyah dan panjang, serta memiliki cita rasa gurih manis yang sangat lezat.

Makanan ini terbuat dari campuran tepung beras, daun pandan, santan, dan gula, kemudian dimasak hingga matang menggunakan tungku kecil.

Rasanya yang khas dan proses pembuatannya yang tradisional membuat Serabi Solo menjadi hidangan yang diminati banyak orang dan menjadi pilihan favorit sebagai buah tangan khas kota Solo.

Salah satu serabi Solo yang terkenal adalah serabi Notosuman milik Ny. Lidia dan Ny. Handayani.

Di tempat ini, Anda bisa menemukan berbagai pilihan rasa serabi, mulai dari gurih, pandan, strawberry, cokelat, keju, hingga durian. Serabi ini juga dikemas praktis dengan daun pisang sehingga mudah dibawa.

Anda dapat menemukan makanan khas Solo ini di Jl. Moh. Yamin, Serengan, Kota Surakarta. Toko ini buka mulai pukul 04.30 WIB hingga pukul 17.00 WIB. Harganya juga sangat terjangkau, hanya sekitar Rp2.500,00 per buah, tergantung pilihan rasanya.

2. Kain Batik

Kain Batik

Kota Solo juga terkenal sebagai salah satu kota batik terkenal, mirip dengan Jogja dan Pekalongan. Anda bisa membeli berbagai jenis batik, mulai dari batik biasa hingga motif batik keraton yang khas dan elegan.

Anda dapat menemukan batik di berbagai toko batik di sekitar Pasar Klewer. Jika Anda tertarik melihat langsung proses pembuatan batik, Anda bisa mengunjungi Kampung Kauman atau Kampung Laweyan.

Kunjungi juga –> Museum Batik Danar Hadi selalu menjadi tujuan destinasi utama keluarga dan teman.

3. Barang Antik

Barang Antik

Selain batik, Solo juga menawarkan oleh-oleh yang sangat menarik dan jarang ditemukan yakni berupa barang antik, mulai dari alat elektronik hingga peralatan kecil. Barang-barang antik ini sangat cocok untuk dijadikan oleh-oleh atau sebagai tambahan koleksi barang jadul di rumah.

Anda bisa mendapatkan barang-barang antik ini dengan mengunjungi Pasar Triwindu di daerah Banjarsari. Harga barang antik ini bervariasi, mulai dari yang murah sekitar Rp25.000,00 hingga yang mencapai ratusan juta rupiah per barangnya.

4. Serundeng

Serundeng
Serundeng (sumber: Pinterest: langsungenak)

Serundeng adalah cemilan khas Solo dengan cita rasa unik. Bahan utamanya adalah parutan kelapa dengan tambahan bumbu seperti bawang merah, lengkuas, ketumbar, asam jawa, dan kunyit.

Serundeng khas Solo ini bisa Anda temukan di pusat oleh-oleh Solo atau berbagai toko kue tradisional di sekitar pasar. Harganya juga sangat terjangkau, sekitar Rp15.000,00 hingga Rp30.000,00 tergantung ukuran kemasannya.

5. Keripik Melinjo

Keripik Melinjo
Keripik Melinjo (sumber: Pinterest: Dwianistya Waskito)

Keripik melinjo ini adalah camilan yang populer di seluruh Indonesia, termasuk di Solo. Camilan ini terbuat dari biji melinjo yang di geprek tipis, dijemur sampai kering, dan digoreng.

Anda bisa mendapatkan emping melinjo ini dengan mudah di pasar tradisional dan toko oleh-oleh di Solo. Harganya juga sangat terjangkau, hanya sekitar Rp15.000,00 untuk satu kemasan dengan isi yang banyak.

6. Ampyang

Ampyang
Ampyang (sumber: Instagram: @henyummualya)

Ampyang merupakan camilan tradisional Solo yang terbuat dari kacang tanah, gula merah, dan jahe yang diolah menjadi kepingan seperti rempeyek.

Ampyang biasa dijual di pusat oleh oleh khas Solo atau di tempat toko kue tradisional yang ada di sekitar pasar. Anda bisa mendapatkan ampang ini dengan harga sekitar Rp4.000,00 hingga Rp50.000,00 tergantung ukuran kemasannya.

7. Blangkon Solo

Blangkon Solo
Blangkon Solo (sumber: Google: kemdikbud)

Blangkon adalah salah satu pakaian adat Jawa yang khas. Blangkon Solo memiliki bentuk dan warna yang berbeda dengan blangkon Jogja. Blangkon Solo ini ada bagian belakang yang lebih datar dan berwarna cokelat.

Anda bisa mendapatkan blangkon, kebaya, atau surjan di Pasar Klewer dekat Keraton. Harganya berkisar antara Rp15.000,00 hingga Rp80.000,00.

8. Gulungan Benang Tunggal

Gulungan Benang Tunggal

Gulungan benang tunggal adalah contoh sempurna bagaimana sesuatu yang tampak sederhana seperti benang, dapat memiliki keunikan dan keajaiban tersendiri.

Proses pembuatannya yang unik menghasilkan benang yang kuat, lentur, dan nyaman, menjadikannya pilihan yang populer dalam dunia tekstil.

Melalui inovasi dan penelitian terus-menerus, harapan kita adalah produk-produk tekstil masa depan akan semakin maju dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.

9. Serbat Jahe

Serbat Jahe

Wedang serbat merupakan minuman tradisional khas Solo yang mengandung berbagai macam rempah pilihan seperti jahe, sereh, dan beragam rempah-rempah lainnya. Keistimewaan aroma jahe yang khas dan rasa hangatnya memberikan manfaat untuk kesehatan, terutama saat cuaca dingin.

Tak perlu khawatir untuk menyiapkan wedang serbat karena kini telah hadir dalam kemasan praktis berupa bubuk atau tablet siap seduh.

Cukup dengan menuangkan air hangat, Anda sudah dapat menikmati segelas wedang hangat serbat jahe kapan saja dan di mana saja. Salah satu merek terkenal yang sudah lama ada di Solo adalah Serbat Jangkrik Mas.

Untuk mendapatkan kesegaran wedang serbat jahe ini, Anda bisa mendapatkannya di pusat oleh-oleh Solo atau pasar-pasar tradisional dengan harga yang terjangkau. Satu kemasan wedang serbat jahe instan biasanya dijual dengan harga sekitar Rp10.000,00 dan berisi 10 buah.

Nikmati kelezatan dan manfaat kesehatan dari wedang serbat Solo yang kaya akan rempah-rempah pilihan. Segera rasakan sensasi hangatnya meresap ke dalam tubuh, membawa kenikmatan tak terlupakan.

10. Es Dawet Solo

Es Dawet Solo
Es Dawet Solo (sumber: Pinterest: Dwi wahyu)

Jika Anda ingin mencicipi minuman khas Solo yang menyegarkan, jangan lewatkan Es Dawet Solo.

Minuman tradisional ini terbuat dari santan kelapa yang manis dan segar, kemudian ditambah dengan potongan dawet (makanan khas berbahan tepung sagu) yang kenyal dan biji selasih yang kenyal.

Es Dawet Solo biasanya disajikan dalam mangkuk besar dengan es serut dan sirup gula merah yang manis. Rasanya yang sepele dan menyegarkan sangat cocok dinikmati saat cuaca panas di kota Solo.

Anda dapat menemukan Es Dawet Solo di berbagai penjual makanan dan minuman tradisional di sepanjang kota Solo. Harganya juga terjangkau, sekitar Rp10.000,00 hingga Rp15.000,00 per mangkuknya.

11. Jadah Manten

Jadah Manten
Jadah Manten (sumber: Instagram: @solovely.id)

Jadah Manten adalah kue tradisional khas Solo yang biasa dihidangkan saat acara pernikahan (manten). Kue ini terbuat dari ketan yang dimasak dengan santan dan gula merah hingga menjadi kue yang lembut dan manis.

Jadah Manten biasanya dikemas dengan daun pisang, sehingga memberikan aroma khas yang menambah nikmatnya kue ini. Kini, Jadah Manten juga tersedia sebagai oleh-oleh yang bisa Anda bawa pulang dari Solo.

Anda bisa mencari Jadah Manten di toko-toko kue atau toko oleh-oleh khas Solo. Harga per bungkusnya sekitar Rp10.000,00 hingga Rp15.000,00 tergantung ukuran dan isiannya.

Datang juga ke –> Taman Tirtonadi

12. Lapis Sah

Lapis Sah

Lapis Legit merupakan kue lapis yang terbuat dari berbagai lapisan tipis dengan bahan utama telur, gula, mentega, dan rempah-rempah. Kue ini memiliki rasa legit yang khas dan tekstur yang lembut, membuatnya menjadi oleh-oleh yang selalu dicari oleh para wisatawan.

Lapis Legit khas Solo memiliki varian rasa yang beragam, seperti original, pandan, cokelat, dan keju. Anda bisa memilih sesuai selera dan keinginan untuk dibawa pulang.

Toko-toko kue di Solo menyediakan Lapis Legit sebagai salah satu oleh-oleh yang terkenal. Harga per kotaknya berkisar antara Rp30.000,00 hingga Rp100.000,00 tergantung isi dan ukurannya.

13. Kue Lidah Buaya

Kue Lidah Buaya
Kue Lidah Buaya (sumber: Pinterest: resepmamiku)

Kue Lidah Buaya adalah oleh oleh khas Solo yang terbuat dari adonan tepung terigu dengan tambahan lidah buaya yang memberikan rasa segar dan kenyal. Kue ini memiliki bentuk yang menyerupai lidah buaya, sehingga diberi nama demikian.

Kue Lidah Buaya bisa ditemukan di berbagai toko oleh-oleh di Solo, terutama di pusat-pusat oleh-oleh dan pasar tradisional. Harga per bungkusnya cukup terjangkau, biasanya sekitar Rp10.000,00 hingga Rp15.000,00.

14. Getuk Lindri

Getuk Lindri

Getuk Lindri adalah makanan tradisional khas Solo yang terbuat dari singkong yang diolah dengan cara dikukus, lalu dihaluskan dan dicampur dengan santan kelapa serta gula merah. Makanan ini memiliki tekstur yang kenyal dan rasa yang manis.

Getuk Lindri juga biasanya dihiasi dengan parutan kelapa di atasnya, sehingga menambah nikmatnya makanan ini. Makanan tradisional ini tersedia dalam berbagai varian rasa, seperti pandan, cokelat, atau original.

Anda bisa membeli Getuk Lindri di berbagai toko oleh-oleh atau toko makanan khas Solo. Harganya bervariasi tergantung ukuran dan rasa, namun biasanya dijual dengan harga Rp15.000,00 hingga Rp30.000,00 per bungkusnya.

15. Empuk Solo

Solo Empuk

Daging Empuk Solo adalah hidangan yang wajib dicoba bagi para pecinta kuliner yang berkunjung ke Solo.

Kelembutan daging yang luar biasa dan cita rasa bumbu yang khas menjadikan hidangan ini mampu menggugah selera siapa pun yang mencobanya.

Terlebih lagi, rasanya yang autentik dan kaya rempah membuat Daging Empuk Solo memiliki tempat istimewa dalam kuliner tradisional Indonesia.

16. Prabu Solo

Prabu Solo
Prabu Solo (sumber: Google Maps: Evelyn Firda)

Selain Solo Pluffy, Anda juga dapat mencicipi kekayaan rasa dari Solo Prabu, kue kekinian yang dimiliki oleh atlet nasional asal Solo, Febri Utomo. Di sini, Anda akan menemukan dua jenis kue andalan yang patut Anda coba, yaitu pastry dan bolu, semuanya mengusung ciri khas budaya Solo.

Semua nama menu di Solo Prabu terinspirasi dari pewayangan dunia, seperti Pandawa Pastry yang dipilih namanya berdasarkan tokoh-tokoh dari cerita Mahabharata, seperti Pandawa.

Begitu juga dengan Punokawan Bolu, yang terdiri dari berbagai varian rasa seperti Semar keju, Gareng greentea, Petruk taro, Bagong cokelat, dan Srikandi blueberry.

Tak hanya enak, harga kue-kue di Solo Prabu juga terjangkau, berkisar antara Rp25.000,00 hingga Rp60.000,00. Bagi Anda yang tertarik, langsung saja kunjungi outletnya yang berlokasi di Jl. RM Said, di daerah Banjarsari, Kota Surakarta.

17. Abon Mesran

Abon Mesran

Salah satu oleh-oleh unik dari Solo yang tak kalah menarik untuk dibawa pulang adalah Abon Mesran yang sudah terkenal luas.

Keistimewaan dari abon ini terletak pada serat daging dan bumbunya yang begitu terasa, ditambah dengan sentuhan bawang goreng di dalamnya.

Tersedia dua varian abon yang bisa dipilih, yaitu abon sapi dan abon ayam, dengan pilihan rasa manis dan pedas. Abon ini memiliki daya tahan yang lama, sehingga sangat cocok dijadikan oleh-oleh dan camilan ketika tiba di rumah.

Anda dapat membeli Abon Mesran langsung di toko oleh-oleh. Harganya bervariasi, mulai dari Rp60.000,00 per bungkus hingga mencapai ratusan ribu, tergantung ukuran kemasannya.

18. Roti Kecik

Roti Kecik
Roti Kecik (sumber: Google Maps: Nyx Nyx)

Roti kecik merupakan cemilan tradisional khas Solo yang sangat disukai oleh Sinuhun Pakubuwono X, raja keraton Solo. Meski disebut “roti”, sebenarnya teksturnya yang cukup keras membuatnya lebih cocok disebut sebagai kue kering.

Bentuk roti kecik ini panjang dan lonjong dengan ukuran kecil, memberikan cita rasa yang manis dan gurih saat digigit. Bahan utama roti ini terdiri dari campuran tepung beras ketan yang dipanggang sehingga dapat bertahan cukup lama.

Salah satu merek terkenal dari roti kecik adalah Roti Kecik Ganep, yang dapat Anda temukan di Toko Ganep Tradisi Solo.

Harga satu bungkus roti kecik berkisar antara Rp6.500,00 hingga Rp50.000,00 tergantung pada kemasannya. Jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kelezatan Roti Kecik Ganep ini.

Dengan rasa tradisional yang khas dan cita rasa yang menggoda, roti kecik ini menjadi favorit banyak orang, termasuk Sang Raja. Segera kunjungi Toko Ganep Tradisi Solo dan nikmati sensasi kenikmatan dari Roti Kecik Ganep yang menggoyang lidah!

19. Brem Solo

Brem Solo

Brem Solo, panganan khas dari Solo, menawarkan cita rasa unik yang berbeda dari brem asal Madiun. Dibandingkan brem biasanya yang berbentuk lempengan persegi panjang, brem khas Solo ini berbentuk bulat seperti koin dengan ukuran yang cukup besar.

Bahan utama brem Solo terbuat dari sari ketan hitam yang telah difermentasikan dan dibentuk hingga menjadi padat sesuai keinginan. Kelezatan brem ini terasa begitu khas ketika meleleh di mulut, menjadikan panganan tradisional ini diminati oleh banyak orang.

Anda bisa dengan mudah mendapatkan brem Solo di berbagai pusat oleh-oleh khas Solo dan beberapa tempat lainnya dengan harga yang terjangkau. Harganya dari Rp6.500,00 sampai Rp15.000,00 per kemasan, tergantung ukuran dan jumlah isinya.

Jika Anda ingin merasakan sensasi menyegarkan dan kenikmatan rasa yang berbeda, jangan menawarkan kesempatan untuk mencicipi brem Solo ini. Segera kunjungi pusat oleh oleh khas Solo dan nikmati kelezatan tradisional yang tak ternilai dari Brem Solo.

20. Intip Solo

Intip Solo

Intip Solo, kuliner lezat yang tak kalah menggiurkan, dikenal juga dengan sebutan kerupuk kerak nasi khas Solo yang telah menjadi hidangan tradisional sejak zaman dulu.

Dibuat dari bahan utama kerak nasi yang dicetak pada dandang atau kendi, kemudian digoreng hingga mencapai tingkat kerenyahannya yang sempurna.

Tidak dapat disangkal, bentuk dari Intip Solo ini memang mirip dengan rengginang, namun hadir dalam ukuran yang lebih besar. Ada dua varian Intip Solo yang dapat Anda nikmati, yaitu Intip polos atau yang disiram dengan gula jawa cair, memberikan rasa manis yang khas.

Untuk mencicipi kelezatan Intip Solo ini, Anda bisa dengan mudah mendapatkannya hampir di setiap toko oleh oleh khas Solo atau juga dapat ditemukan di pasar tradisional seperti Pasar Gede.

Harga per kemasannya pun sangat terjangkau, yakni sekitar Rp25.000,00 untuk ukuran yang cukup besar.

Nikmati sensasi gurih dan manisnya Intip Solo, serta rasakan kenikmatan kuliner khas yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Solo.

21. Renginang

Renginang
Renginang (sumber: Pinterest: rengginangkekiniannn)

Rengginang, camilan favorit dengan rasa gurih dan tekstur yang renyah, kini semakin populer di seluruh Indonesia.

Dibuat dari beras ketan berkualitas, kerupuk rengginang memiliki bentuk kecil dan tebal yang berbeda dari intip yang terbuat dari kerak nasi. Proses pembuatannya juga unik, dengan beras ketan yang dimasak, dijemur hingga kering, lalu digoreng hingga mengembang.

Selain nikmatnya rasa gurih asli, rengginang juga menawarkan varian rasa manis dan pedas yang tak kalah menggugah selera. Tak heran banyak orang menikmatinya sebagai camilan pilihan.

Bagi Anda yang ingin mencoba kelezatan kerupuk rengginang khas Solo, tidak perlu khawatir mencarinya.

Camilan lezat ini mudah ditemukan di pusat oleh-oleh atau toko jajanan ringan di Kota Solo. Harganya juga cukup terjangkau, biasanya dibanderol antara Rp15.000,00 hingga Rp25.000,00 per bungkus.

Jadi, jangan sampai kehilangan kesempatan untuk menikmati rengginang yang lezat ini dan rasakan sensasi gurih serta renyahnya menggoyang lidah Anda.

22. Balung Kethek

Balung Kethek
Balung Kethek (sumber: Instagram: @srianakwee)

Balung kethek termasuk camilan dengan nama unik karena bila diartikan ke dalam bahasa Indonesia, balung kethek memiliki arti tulang monyet. Nama tersebut diberikan karena jajanan ini memiliki tekstur yang keras dan bentuknya yang panjang sehingga mirip seperti tulang.

Balung kethek sendiri merupakan sejenis keripik singkong yang dipotong memanjang hingga kering dan digoreng sebelum disajikan.

Meski termasuk camilan tradisional, rasa yang ditawarkan dari balung kethek ini cukup bervariasi. Saat ini Anda bisa menemukan balungan kethek rasa gurih, pedas, manis, keju, balado, jagung manis, hingga ayam bakar dengan sangat mudah.

Jajanan ini pun juga tidak sulit untuk ditemukan karena banyak dijual di pasar-pasar tradisional atau toko oleh-oleh Solo. Harga yang dibanderol untuk satu bungkus keripik singkong ini sekitar Rp10.000,00 hingga Rp15.000,00 tergantung ukuran kemasannya.

Kunjungi juga –> Taman Sriwedari

23. Kerupuk Karak

Kerupuk Karak
Kerupuk Karak (sumber: Instagram: @kulinersoloo)

Sisa nasi yang tidak termakan ternyata juga bisa diubah menjadi cemilan yang nikmat seperti kerupuk karak. Kerupuk ini terbuat dari nasi yang sudah dibumbui lalu ditumbuk hingga tipis dan dijemur sebelum akhirnya digoreng.

Tekstur kerupuk yang renyah dengan rasa gurih yang khas membuat kerupuk ini sangat nikmat menjadi teman menikmati berbagai hidangan. Di Solo sendiri kerupuk karak ini biasa disajikan bersama panganan khasnya yaitu cabuk rambak yang lezat.

Harga kerupuk karak mentah maupun yang sudah matang masih sangat murah yakni sekitar Rp12.000,00 per bungkusnya. Anda bisa membeli kerupuk karak ini di pasar-pasar tradisional atau tempat oleh-oleh yang ada di Solo.

24. Mata Maling

Mata Maling
Mata Maling (sumber: Google: Surakarta)

Camilan khas Solo dengan nama unik lainnya adalah mata maling yang terbuat dari kulit melinjo. Panganan ini termasuk jenis keripik yang dibuat dari kulit melinjo bagian luar yang lembut.

Kulit-kulit melinjo ini diberi bumbu dan dimasak hingga memiliki tekstur renyah dengan rasa pedas manis yang gurih. Mata maling sangat cocok untuk dijadikan camilan saat bersantai atau sebagai oleh-oleh untuk dibawa pulang dari Solo.

Jajanan tradisional ini dijual di banyak tempat mulai dari pasar tradisional hingga toko oleh oleh khas Kota Solo. Untuk harganya pun sangat murah, satu bungkus besar mata maling biasa dijual dengan harga Rp10.000,00 tergantung ukuran kemasannya.

25. Souvenir atau Kerajinan Tangan

Souvenir atau Kerajinan Tangan

Jika Anda masih bingung dengan oleh-oleh apa yang harus dibawa, oleh-oleh dan berbagai kerajinan tangan khas Solo bisa menjadi pilihan. Souvenir khas Solo ini bisa berbentuk apa saja mulai dari wayang, gantungan kunci, miniatur, gerabah, dan lain sebagainya.

Untuk mendapatkannya pin sangat mudah karena barang-barang ini biasa dijual pedagang asongan atau toko oleh-oleh yang ada di Solo. Bahkan tidak sedikit tempat sewa bus pariwisata Solo mengajak Anda berkeliling dan melihat langsung pusat produksi souvenir tersebut.

Salah satu tempat yang sering dikunjungi adalah Toko Javenir Oleh-oleh yang berada di Jl. Adi Sucipto Colomadu. Harga barang yang dijual juga bervariasi mulai dari Rp5.000,00 hingga ratusan juta rupiah, tergantung jenis barang yang dipilih.

Semoga artikel ini membantu Anda dalam memilih oleh-oleh khas Solo yang paling populer dan memikat hati. Selamat berlibur dan selamat menikmati berbagai kelezatan dan keunikan kota budaya, Solo!